Bengkulu Kaur, indonesia-detik.com- Sebelum memulai aksi unjuk rasa masyarakat Bengkulu Selatan yang mengatasnamakan ASBS membuat pernyataan hanya bermalam 2 malam di lokasi DSJ sebagai bentuk protes, Seng 23/6/2025.
Sebagai ketua ASBS sekaligus penanggung jawab unjuk rasa, Herman Lupti menyatakan sikap nya dalam bentuk surat penyitaan untuk menjamin ketertiban selama unjuk rasa berlangsung dan selama bermalam di wilayah perusahaan perkebunan PT DSJ
selama dua malam dan mereka akan membubarkan diri sekaligus mengakhiri kegiatan mereka bila sudah dua malam menginap dilokasi dan pernyataan tersebut murni dari Herman Lupti sebagai ketua ASBS tampa adanya paksaan dari pihak manapun dan ditandatangani, 22 Juni 2025. (Red)